1. Minyak sayur (corn oil, soy beans oil, cotton seed oil,
almond oil, canola oil, flaxseed oil, safflower oil) sangat sehat
dan baik untuk jantung (fiction). Minyak sayur yang
dipropagandakan oleh media yang didanai oleh bisnis milyaran
dolar dari produsen minyak sayur ternyata sangat tidak stabil
dan mudah sekali teroksidasi apalagi ketika dipanaskan
sewaktu masak maka ia akan berubah menjadi toxic trans fatty
acids dan free radical yang bekerja seperti racun didalam tubuh.
2. Minyak kelapa perawan adalah minyak jenuh yang sangat
berbahaya bagi jantung (fiction). Ini adalah propaganda
produsen minyak sayur agar minyak tropis tidak laku di-Barat.
Padahal ironisnya sekarang hampir semua RS di-AS
menggunakan Lauric Acid ( asam lemak jenuh rantai carbon 12)
yang diambil dari MCFA (Medium Chain Fatty Acid) dari minyak
kelapa virgin.
3. Fakta juga bahwa Capric Acid ( asam lemak jenuh rantai
carbon 10) dari MCFA yang terkandung di- VICO (virgin coconut
oil) digunakan sebagai suplemen dengan nama Capricidin
untuk memerangi virus HIV di AS.
4. Fakta bahwa Lauric Acid yang terkandung dalam VICO
dibuat suplemen menjadi Lauricidin dan Monolaurin untuk
mengobati orang yang sakit parah dan mengobati bayi yang
terserang infeksi berbahaya.
5. Fakta bahwa MCFA dalam VICO mengandung 48% Lauric
Acid, 7% Capric Acid dan 8% Caprilyc Acid (asam lemak rantai
carbon 8). Satu sendok makan VICO mengandung 7 gram lauric
acid sedang satu suplemen Lauricidin hanya mengandung
lauric acid 300mg.
6. Fakta bahwa MCFA dalam VICO berguna untuk membantu
metabolisme tubuh, menurunkan kolesterol jahat, menetralisir
radikal bebas, membersihkan arteriosclerosis atau plak
penyumbatan pembuluh darah, mencegah platelet atau
penggumpalan darah penyebab serangan jantung, super
antimikroba yang sekaligus bisa membunuh bakteri dan virus
yang tidak dimiliki antibiotik manapun.
7. Fakta bahwa minyak kelapa murni telah mendapat
pengakuan FDA di AS dan masuk daftar GRAS (Generally
Regarded As Safe) yang tidak didapat oleh minyak sayur.
8. Fakta bahwa minyak kelapa murni sangat baik untuk
jantung karena mencegah plak pembuluh darah, memulihkan
luka didinding pembuluh darah yang disebabkan oleh kolesterol
jahat, kalsium, free radical, homocystein (asam amino yang
terdapat dalam daging merah, kuning telur, jeroan dan susu full
cream) serta bakteri dan virus.
9. Fakta bahwa ternyata semua minyak sayur terkecuali
minyak zaitun (olive oil) dan minyak ikan ternyata sangat
berbahaya bagi kesehatan. Dapat memicu stroke, serangan
jantung, darah tinggi dan gagal ginjal. Sedang minyak kelapa
murni yang tinggi kandungan MCFA sangat baik bagi kesehatan
jantung dan pembuluh darah.
10. Fakta bahwa pada tahun 1996, Chris Dafoe penderita AIDS
parah dari
ternyata hanya dalam 5 minggu setelah setiap hari
mengkonsumsi minyak kelapa murni yang diberikan oleh suku
Indian dipedalaman
dalam darahnya tidak lagi bisa dideteksi alias sembuh.
11. Fakta bahwa minyak kelapa murni telah banyak
membuktikan dirinya sebagai penyembuh yang ajaib dalam
banyak studi klinis di AS tetapi selalu diperangi dengan
propaganda minyak sayur demi untuk kepentingan bisnis jutaan
dolar mereka.
Menurut pakar mereka telah menyampaikan fakta tentang
minyak sayur dan minyak kelapa murni dan terserah kita untuk
memilih sikap apa yang diambil untuk melindungi kesehatan
kita dan keluarga kita.
Phenomena Minyak Penyembuh (Temuan baru)
Anda pernah nonton "Lorenzo Oil"?. Film true story tentang
ditemukannya minyak yang dapat menyembuhkan penyakit yang
tadinya tidak bisa disembuhkan. Bila ya, anda tentu tidak akan
heran dengan ditemukannya minyak VICO (virgin coconut oil)
yaitu minyak kelapa perawan yang diolah tidak dengan
dipanaskan dan memiliki khasiat penyembuhan luar biasa.
Adalah Doktor Bambang Setiaji dari UGM yang kini 'mengangkat'
kembali minyak kelapa ini, setelah melalui proses penelitian
sangat lama. Kesedihan karena kematian anak membuatnya
mencari sesuatu. Saat 'berselancar' di-internet dia mendapat
informasi mengenai coconut oils yang di AS mulai dicoba
sebagai salah satu obat menanggulangi virus, termasuk HIV.
Doctor pengelola Laboratorium Fakultas MIPA UGM kini
mengubah wajah minyak kelapa dari anggapan sebagai
'pembunuh' menjadi 'juruselamat'. Dengan teknologi murah,
lebih cepat prosesnya dan yang paling menarik minyak ini bisa
awet sampai lebih dari 5 tahun. Virgin coconut oil yang telah
memperoleh ijin Depkes dan lolos uji laboratorium Sucofindo ini
dikemas dalam botol kecil 100 ml.
Benarkah VICO berkhasiat? Sekalipun baru 'jual jamu' ternyata
3.000 botol produk yang dibawa, ludes terjual dalam sebuah
pameran di
pembeli asal Klaten, penderita Hepatitis-C yang sudah parah.
Konon, orang ini kemudian meminum sehari 3 kali satu sendok
teh. "Ia merasa badannya segar. Lantas setelah 2 minggu ia ke
dokter, dokter itu heran serta menyatakan bila 75 % virusnya
telah hilang, mati," katanya. Toh orang yang kemudian diketahui
bernama Suharno ini belum mau mengaku kepada dokter
tentang apa yang dilakukannya. Ketika sudah 5 minggu,
Suharno kembali ke dokter dan dinyatakan sembuh. Barulah ia
bercerita soal VICO tersebut.
Demikian pula dengan Lidia Ruswanti, 45 tahun yang pernah
diopname dan sering berobat kedokter, setelah mengkonsumsi
minyak yang disebut-sebut sebagian pakar sebagai minyak
dieter paling sehat didunia ini selama 10 hari, kondisi tubuhnya
yang mengidap penyakit TBC menunjukkan perbaikan yang
menggembirakan.
Sementara seorang dokter ahli jantung di
mencobakan pada 15 pasien yang sudah divonis by-pass
(operasi pembuluh koroner). Setelah di- treat dengan VICO,
minyak yang mengandung sampai 53% Lauric Acid ini selama 3
minggu,12 di antaranya dinyatakan tidak perlu by-pass dan
sembuh. Lauric Acid adalah asam lemak rantai karbon sedang
atau Medium Chain Fatty Acid (MCFA) yang bermanfaat untuk
membunuh virus dan bakteri, melarutkan kolesterol,
memperbaiki dinding pembuluh darah yang rusak dan bisa
membantu pelangsingan tubuh secara alami.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak kelapa dengan
pengolahan baru ini tidak me-ngandung kolesterol. Prof John
Kabara dari
asam lemak pada virgin coconut oil ini mirip dengan asam
lemak pada air susu ibu (ASI) yang memberikan ketahanan
tubuh dan berefek membunuh virus. Karena itulah di AS
pengidap HIV dianjurkan mengkonsumsinya.
Murray Price, Ph.D. Pakar pengobatan alternatif lulusan
Miracle of Coconut Oil" yang telah diterjemahkan dalam bah.
13 April 2004 memuat tulisan berjudul: "Manfaat Virgin Coconut
Oil bagi Kesehatan Masyarakat". Majalah TEMPO dalam rubrik
Ilmu & Teknologi, 15 Juli 2004, juga mengangkat temuan baru
ini dengan judul: "Dari Kolesterol hingga Hepatitis". TRUBUS,
Agustus 2004, turut mengekspose phenomena ini dengan judul
"Virgin Coconut Oil dan Serangan Jantung" .
KET. TELP: 021 - 7441877 (Lorenzo Oil 03,
23/01/2005)
============================================================
Makanan GORENGAN Bisa Sebabkan Penyakit Degeneratif
MAKANAN gorengan adalah faktor risiko tinggi pemicu penyakit
degeneratif, seperti penyakit kardiovaskuler, diabetes mellitus,
dan stroke.
Demikian salah satu kesimpulan disertasi doktor Rustika dalam
Ilmu Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Sudah lama diketahui, kecenderungan peningkatan kasus
penyakit tidak menular termasuk degeneratif, dipacu oleh
berubahnya
Salah satunya yang menyebabkan kematian cukup tinggi adalah
penyakit kardiovaskuler (PKV).
Di Indonesia, angka kesakitan dan kematian akibat PKV terus
meningkat tajam. Hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga
menunjukkan bahwa PKV sebagai penyebab kematian telah
MENINGKAT DARI URUTAN KE-11 (1972) KE URUTAN KETIGA
(1986) DAN MENJADI PENYEBAB KEMATIAN UTAMA 1992,
1995, DAN 2001.
Penyebab utama PKV adalah adanya manifestasi ateroklerosis
di pembuluh darah koroner, dengan salah satu faktor risiko
utamanya adalah dislipidemia. Dislipidemia adalah kelainan
metabolisme lipid yang ditandai dengan peningkatan kadar
kolesterol total, LDL, dan trigliserida serta penurunan kadar HDL
dalam darah. Peningkatan proporsi dislipidemia disebabkan
oleh dampak modernisasi yang mengubah perilaku masyarakat
lemak.
Hal lain adalah pesatnya upaya diversifikasi produk makanan
menjadikan masyarakat cenderung mengonsumsi makanan
berminyak atau berlemak tinggi. Proporsi konsumsi minyak
goreng cukup tinggi, baik di perkotaan maupun pedesaan.
MASYARAKAT pada umumnya menggunakan minyak goreng
untuk mengolah makanan, baik untuk lauk maupun makanan
kecil. Makanan itulah yang dikenal sebagai makanan gorengan.
RASANYA YANG GURIH, RENYAH, dan HARGA MURAH,
MEMBUAT ORANG MENYUKAINYA.
MAKANAN GORENGAN YANG DIGORENG DENGAN MINYAK
YANG MENGANDUNG ASAM LEMAK JENUH APABILA
DIKONSUMSI AKAN DIMETABOLISME, AKHIRNYA AKAN
MENINGKATKAN PROFIL LIPID DALAM DARAH.
Data persentase kebiasaan makan pada populasi berumur di
atas 35 tahun di Jakarta Selatan menunjukkan kebiasaan
makanan gorengan 60 persen, masakan daging yang digoreng
44,8 persen, masakan ikan yang digoreng 94,3 persen.
Asam lemak jenuh diketahui berpengaruh terhadap peningkatan
kadar kolesterol total, terutama kolesterol LDL.
Asupan asam lemak jenuh tinggi akan menekan aktivitas
reseptor LDL sehingga menyebabkan peningkatan kadar
kolesterol LDL dalam plasma. Makin tinggi asupan asam lemak
jenuh, makin tinggi kolesterol serum.
Menurut Rustika, seseorang yang berisiko profil lipid dalam
darah tinggi adalah mereka yang mengonsumsi asam lemak
jenuh 16,71 persen total energi. Ini berarti bila seseorang
mengonsumsi energi 1.600 kkal, maksimum konsumsi asam
lemak jenuh 25,8 g per hari.
Pada populasi yang diteliti Rustika, dari 29,70 g per hari asam
lemak jenuh yang dikonsumsi, 5,93 G PER HARI BERASAL
DARI MAKANAN NON-GORENGAN DAN 23,77 G PER HARI
MAKANAN GORENGAN.
Dari 23,77 g per hari asam lemak jenuh setara dengan tiga
potong jenis makanan gorengan lauk dan
selingan atau dua potong lauk dan delapan potong makanan
selingan.
"HASIL PENELITIAN INI PERLU DIINFORMASIKAN KEPADA
MASYARAKAT LUAS, YAITU BAHWA KEBIASAAN MEMAKAN
MAKANAN GORENGAN YANG BERLEBIHAN BERBAHAYA BAGI
KESEHATAN, TERUTAMA PENYAKIT DEGENERATIF YANG
SAAT INI ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIANNYA CENDERUNG
MENINGKAT," kata Rustika. (LOK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar